Jumat, 14 Januari 2011

Riedl Tetap Inginkan Pelatnas Jangka Panjang


Pelatih tim nasional Indonesia Alfred Riedl mempunyai alasan mengapa dirinya tetap bertahan dengan kebijakan menggelar pelatnas jangka panjang bagi timnas U-23 yang dipersiapkan mengikuti pra Olimpiade 2012 dan SEA Games 2011.

Menurut Riedl, rentannya pemain mendapatkan cedera membuat ia terpaksa harus mengeluarkan kebijakan itu. Riedl tidak menginginkan pemain yang sudah terpilih melalui seleksi mendapatkan cedera ketika berkompetisi di Superliga Indonesia.
Riedl merasa kecewa dengan sejumlah pemain yang mendapat cedera ketika mengikuti seleksi gelombang pertama dan kedua di lapangan latihan PSSI di kawasan Gelora Bung Karno Jakarta.

“Saya mengerti kalau klub menginginkan pemainnya. Saya secara pribadi sebagai pelatih akan memilih melepaskan pemain klub. Saya cukup memantau perkembangan mereka dari pertandingan melalui siaran langsung di televisi,” seloroh Riedl.

“Memang paling bagus pemain masuk pelatnas dua pekan sebelum bertanding. Tapi dengan syarat mereka harus datang dengan kondisi bagus. Dengan sistem pelatnas jangka panjang, pemain yang masuk ke dalam pelatnas hanya berlatih untuk kebutuhan timnas.”

“Tapi pemain-pemain ini mudah mendapatkan cedera. Fisik pemain sangat kurang. Jadi butuh waktu yang panjang untuk membentuk fisik lebih baik. Saya ingin membawa mereka ke level lebih tinggi.”

Tidak ada komentar: