BTN Buka Pintu Seleksi bagi Pemain Klub-klub LPI

Badan Tim Nasional PSSI memberi kesempatan kepada pemain di klub-klub Liga Primer Indonesia untuk mengikuti proses seleksi tim nasional di bawah usia 23 tahun atau Timnas U-23, yang dipersiapkan tampil pada kualifikasi Olimpiade 2012 dan SEA Games 2011. Namun, Pelatih Alfred Riedl memberi sinyal kurang bagus bagi para pemain itu.
Ketua Badan Tim Nasional (BTN) Iman Arif mengumumkan 80-an nama pemain yang masuk seleksi Timnas U-23 bersama Pelatih Alfred Riedl dan Asisten Pelatih Wolfgang Pikal di Kantor PSSI, Jakarta, Kamis (6/1).

Dari daftar pemain seleksi tersebut, terdapat beberapa pemain yang dipastikan bakal berlaga di Liga Primer Indonesia (LPI), seperti striker Irfan Bachdim, gelandang Kim Jeffrey Kurniawan (Persema Malang), dan bek Novan Setya Sasongko (Persibo Bojonegoro).

Irfan masuk tim yang disiapkan untuk SEA Games 2011. Bahkan, ia tidak perlu lagi mengikuti seleksi karena dianggap telah memiliki kemampuan dan pengalaman tampil bersama timnas senior di Piala AFF 2010.

”Pemain yang dipanggil itu sesuai kebutuhan tim,” kata Iman saat ditanya tentang status Irfan. ”LPI kan juga belum bergulir. Setelah LPI bergulir, kami serahkan masalah ini kepada PSSI.”

Selain Irfan, pemain yang tidak perlu mengikuti seleksi adalah gelandang Johan Juansyah (Persijap Jepara), kiper Mega Kurnia, striker Yongky Aribowo (Arema Indonesia), dan gelandang Oktovianus Maniani (Sriwijaya FC). ”Kelima pemain itu tidak wajib hadir saat seleksi,” kata Iman.

Sebelumnya, PSSI mengancam tidak akan memanggil para pemain yang tampil di LPI.

Sikap Riedl

Namun, sikap terbuka BTN dalam menjaring pemain timnas, terutama terkait pemain klub- klub LPI, tidak didukung Pelatih Alfred Riedl. ”Pemain yang tampil pada breakaway league (semacam LPI), mereka bukan milik FIFA dan tak bisa tampil di timnas. Sangat sesederhana itu,” kata Riedl, pelatih asal Austria itu.

Sikap tersebut tentu disayangkan. ”Kompetisi LPI juga demi kepentingan bangsa. Kami menghargai PSSI yang memanggil pemain-pemain LPI. Dalam pemilihan pemain, Riedl diharapkan obyektif dan tidak tebang pilih,” kata Ferry Kodrat, CEO Persibo, menanggapi hal tersebut.

Tiga tahap seleksi

Proses seleksi Timnas U-23 itu digelar dalam tiga tahap sesuai rencana pembentukan tim yang harus tampil di kualifikasi Olimpiade 2012 lawan Turkmenistan. Tahap pertama 7-9 Januari, tahap kedua 11-13 Januari—untuk membentuk tim pra-Olimpiade —dan tahap ketiga 15-17 Januari untuk tim SEA Games.

Selain diikuti 80-an pemain lokal, seleksi Timnas U-23 juga diikuti enam pemain asing dan bakal dinaturalisasi jika kemampuannya sesuai kebutuhan tim. Asisten Pelatih Wolfgang Pikal mengatakan, 70 persen dari 80-an pemain lokal itu hasil pantauan dirinya dan Asisten Pelatih Widodo C Putra.

”Sekitar 20-30 persen lainnya rekomendasi pelatih-pelatih Liga Super dan Divisi Utama,” papar Pikal. (ANG/RAY/SAM)